Tips Startup - Memilih Rekan Pendiri Berlatar Belakang Teknis yang Tepat

Anda memiliki ide yang cemerlang untuk bisnis yang bergerak di bidang teknologi dan mungkin sebuah gelar MBA untuk meyakinkan kembali. Tetapi jika Anda tidak memiliki ketrampilan teknis yang kuat, Anda kemudian harus mengisi kekosongan itu. Di sini, Anda memerlukan seorang rekan pendiri (co-founder).

Kenyataannya, tidak ada investor bertanggung jawab yan akan mendukung perkembangan startup teknologi yang kurang orang-orang berbakat dalam hal teknologi. Risikonya terlalu tinggi. Dan bahkan jika Anda tidak menghendaki pendanaan saat ini, Anda akan membutuhkan kepakaran teknis in-house cepat atau lambat. Tidak diragukan lagi bahwa memiliki Chief Technology Officer (CTO) sebagai bagian dari tim pendiri startup Anda adalah hal yang krusial.

Tantangan
Tantangannya ialah bahwa kandidat yang memenuhi syarat – para teknisi software dan pengembang yang berpengalaman dengan ketrampilan manajemen proyek yang sudah teruji – sangat tinggi permintaannya dan memiliki pilihan dalam karir mereka. Sehingga apa yang dibutuhkan untuk menemukan dan sukses merekrut rekan pendiri yang piawai di bidang teknis?

Hal yang harus dihindari
Pertama-tama, mari singkirkan pemikiran bahwa Anda bisa mengambil jalan pintas daripada mendapatkan reka pendiri yang menguasai bidang teknis. Belajar koding sendiri? Bahkan jika Anda memiliki nyali untuk mengatakannya, akan dibutuhkan bertahun-tahun dan membuat Anda tidak bisa fokus pada bisnis Anda. Melakukan outsourcing juga perlu dihindari. Langkah itu mungkin lebih sesuai untuk MVP (minimum viable product) tetapi belum cukup untuk jangka panjang.

Menjual peluang
Seorang rekan pendiri teknis yang potensial ingin mengetahui alasan mengapa bergabung dengan startup Anda merupakan sebuah peluang yang tidak patut disia-siakan. Memiliki MVP untuk beerbagi bisa membantu hal ini. demikian juga dengan persepektif yang muncul bersamaan dengan "konsumen potensial, mengumpulkan persyaratan, meneliti pesaing dan perusahaan yang mungkin bisa menjadi pesaing di berbagai bidang yang terkait, menguji asumsi Anda, mengumpulkan masukan dari pasar dan meningkatkan antusiasme dan momentum atas apa yang Anda sedang kerjakan, demikian ungkap pendiri RunKeeper, Jason Jacobs. Akhirnya, Anda harus membuktikan adanya permintaan terhadap yang Anda berikan dan bahwa pasar akan bersedia membayar untuk itu.

Jual diri sendiri
Para calon rekan pendiri ini akan mengevaluasi Anda juga. Apa yang Anda bisa berikan pada mereka? Anda harus meyakinkan mereka bahwa pengalaman, ketrampilan, koneksi dan visi Anda akan bisa membantu menyukseskan startup Anda. Bahkah meskiAnda bukan programmer profesional, Anda seharusnya cukup melek teknologi agar bisa melontarkan pertanyaan yang berkualitas dan mendiskusikan dengan cerdas.

Lakukan pencarian
Saat harus menemukan kandidat yang memenuhi syarat, peluangnya tak terbatas. Anda bisa menggunakan situs-situs yang bisa menemukan orang-orang berbakat misalnya StartUp Agents atau CoFoundersLab. LinkedIn juga bisa Anda andalkan untuk itu. Namun, seharusnya Anda ke luar dan bertemu dengan orang melalui event komunitas, hackathon, startup weeked, konferensi industri dan sebagainya.

Evauasi kandidat
Ada banyak yang harus dipertimbangkan saat mengevaluasi calon. Apakaha mereka sesuai dengan persyaratan dalam etika kerja, visi dan komitmen yang berbeda? Apakah Anda mempercayai mereka? Seberapa kuat ketrampilan teknis mereka? Menyewa perekrut juga bisa memudahkan Anda tetapi biayanya akan lebih tinggi. Alih-alih menggunakan jasa perekrut, temukan penasihat teknis, seseorang yang berpengalaman lebih baik yang bersedia bekerja untuk sedikit ekuitas untuk membantu di wawancara awal dan memberikan rekomendasi.

Definisikan posisi dan gaji
Sebelum Anda berkomitmen pada seorang calon – dan calon itu berkomitmen pada Anda – peran setiap orang harus didefinisikan secara jelas. Sebagaimana dikatakan Marty Zwilling,"Sepakati tentang posisi dan tugas yang diberikan di awal. Hal terakhir yang Anda inginkan di sini ialah mendapati rekan Anda menjegal langkah Anda sendiri. Pastikan Anda menyepakati apa yang sudah Anda ketahui, apa yang menjadi kelebihan Anda dan tanggung jawab yang diberikan pada pundak masing-masing.  Susunlah perjanjian awal yang menerangkan semuanya.
Sebagai gaji, ingatlah bahwa Anda membawa mitra, bukan pegawai yang digaji. Gaji harus mencerminkan permintaan yang tinggi untuk layanannya sehingga bersiaplah untuk memberikan tawaran yang masuk akal yang mencakup ekuitas. Anda harus menjaga tingginya jumlah biaya tetapi menggunakan penawaran yang lebih rendah tidak akan membuat Anda mendapatkan rekan pendiri yang hebat. (Akhlis)

Comments